DAFTAR ISI
Gaji PT PCN – Melamar pekerjaan tidak bisa dilakukan secara asal. Ada banyak persiapan dan juga pertimbangan yang harus dilakukan. Itulah mengapa penting untuk melakukan riset dengan cermat terkait perusahaan, gaji, dan hal-hal lain yang berhubungan dengan bidang yang ingin dilamar.
Artikel ini akan membahas mengenai kisaran gaji PT PCN untuk berbagai posisi serta beberapa tantangan yang umumnya harus dihadapi ketika memilih bekerja di industri kelistrikan.
Profil PT PCN
PT PCN adalah anak perusahaan PT PLN Tarakan yang bergerak di bidang jasa alih daya. PT PCN fokus pada pengelolaan tenaga kerja pada bidang pengoperasian dan pemeliharaan pembangkit, pengoperasian dan pemeliharaan transmisi dan distribusi tenaga listrik, serta jenis usaha ketenagalistrikan lainnya untuk mendukung penugasan PT PLN Tarakan.
Perusahaan ini didirikan berdasarkan Akte Notaris No. 08, tanggal 08 Desember 2017 dan disahkan oleh KEMENKUMHAM pada tanggal 11 Desember 2017. PT PCN telah berusia 4 tahun dan telah mengembangkan bisnisnya dengan mengelola sekitar 85 proyek teknik dan 45 proyek non-teknik. Perusahaan ini juga memiliki 13 kantor cabang yang tersebar di seluruh Indonesia Timur.
PT PCN didirikan berdasarkan peraturan Direksi PT PLN (Persero) nomor 0030.P/DIR/2017 tanggal 18 April 2017 yang mengubah peraturan sebelumnya, yakni Peraturan Direksi PT PLN (Persero) nomor 0734.K/DIR/2013 tentang pengamanan layanan operasi dan pemeliharaan untuk bidang transmisi dan distribusi tenaga listrik.
BACA JUGA : Gaji PT Nichirin Indonesia Lengkap Semua Posisi
Daftar Posisi dan Gaji PT PCN
Berikut merupakan kisaran gaji karyawan PT PCN untuk berbagai posisi:
Nomor | Posisi | Kisaran Gaji |
1 | Electrical Inspection Engineer | Rp9.500.000,00 |
2 | Public Relation Supervisor | Rp9.000.000,00 |
3 | Project Analyst | Rp9.000.000,00 |
4 | Laboratory | Rp9.000.000,00 |
5 | Instrument Engineer | Rp9.000.000,00 |
6 | HR (SDM) | Rp9.000.000,00 |
7 | Budgeting and Cost Control | Rp9.000.000,00 |
8 | Quality Control | Rp8.500.000,00 |
9 | Rotating Engineer | Rp8.000.000,00 |
10 | Reservoir Engineer | Rp8.000.000,00 |
11 | Project Engineer | Rp8.000.000,00 |
12 | Operational Supervisor | Rp8.000.000,00 |
13 | Internal Auditor | Rp8.000.000,00 |
14 | Division Head | Rp8.000.000,00 |
15 | Assistant Plant Head | Rp8.000.000,00 |
16 | Mechanical Engineer | Rp7.500.000,00 |
17 | Management Trainee | Rp7.500.000,00 |
18 | Process Engineer | Rp7.000.000,00 |
19 | Medical Services | Rp7.000.000,00 |
20 | Field Engineer | Rp7.000.000,00 |
21 | Asset Management | Rp7.000.000,00 |
22 | Junior Supervisor | Rp6.750.000,00 |
23 | Procurement | Rp6.500.000,00 |
24 | Inspection Engineer | Rp6.500.000,00 |
25 | Team Leader | Rp6.000.000,00 |
26 | Supervisor | Rp6.000.000,00 |
27 | Quality Management Staff | Rp6.000.000,00 |
28 | Public Relations | Rp6.000.000,00 |
29 | Engineer | Rp6.000.000,00 |
30 | Secretary | Rp5.500.000,00 |
31 | IT Support | Rp5.500.000,00 |
32 | Assistant Business Analyst | Rp5.500.000,00 |
33 | Production | Rp5.000.000,00 |
34 | Junior Staff | Rp5.000.000,00 |
35 | Accounting | Rp5.000.000,00 |
36 | Operator | Rp4.500.000,00 |
37 | Administration | Rp4.500.000,00 |
38 | Intern | Rp4.250.000,00 |
39 | Services | Rp4.000.000,00 |
40 | Security | Rp4.000.000,00 |
41 | Driver | Rp4.000.000,00 |
42 | General Manager | Rp25.000.000,00 |
43 | Senior IT | Rp18.000.000,00 |
44 | Business Intelligent and Analytics Unit | Rp18.000.000,00 |
45 | Planning Manager | Rp17.000.000,00 |
46 | Senior Business Analyst | Rp16.000.000,00 |
47 | Senior Supervisor | Rp15.000.000,00 |
48 | Procurement Manager | Rp15.000.000,00 |
49 | Field Manager | Rp15.000.000,00 |
50 | Sales/Business Development | Rp13.000.000,00 |
51 | Production Supervisor | Rp12.000.000,00 |
52 | Business Performance Services Consultant | Rp12.000.000,00 |
53 | HRD Section Head | Rp11.000.000,00 |
54 | Auditor | Rp11.000.000,00 |
55 | SAP Business Analyst | Rp10.000.000,00 |
56 | Marketing | Rp10.000.000,00 |
57 | Human Resources Specialist | Rp10.000.000,00 |
58 | Assistant Manager | Rp10.000.000,00 |
BACA JUGA : Gaji PT Porto Indonesia Sejahtera Lengkap Semua Posisi
Tantangan Bekerja di Industri Kelistrikan
Bekerja di industri kelistrikan memiliki sejumlah tantangan yang perlu dihadapi, antara lain:
1. Keselamatan
Industri kelistrikan memiliki risiko yang tinggi terkait keselamatan kerja, seperti kejadian listrik yang menyebabkan kecelakaan, kebakaran, dan ledakan. Oleh karena itu, perusahaan harus memastikan bahwa karyawan mereka dilengkapi dengan pelatihan dan peralatan keselamatan yang memadai.
2. Perubahan teknologi dan regulasi
Teknologi dan regulasi dalam industri kelistrikan terus berkembang dan berubah, sehingga perusahaan harus mampu mengikuti perkembangan tersebut agar tetap kompetitif dan memenuhi persyaratan regulasi.
3. Ketersediaan pasokan listrik
Ketersediaan pasokan listrik dapat menjadi masalah dalam beberapa wilayah, terutama di daerah yang terpencil atau berkembang pesat. Perusahaan harus mampu mengelola pasokan listrik dan memastikan bahwa pasokan listrik tetap stabil dan andal.
4. Biaya operasional yang tinggi
Industri kelistrikan memerlukan investasi modal yang besar dan biaya operasional yang tinggi. Perusahaan harus mampu mengelola biaya operasional mereka agar tetap efisien dan berkelanjutan.
5. Persaingan yang ketat
Industri kelistrikan memiliki persaingan yang ketat dari perusahaan-perusahaan lain, baik dari dalam maupun luar negeri. Perusahaan harus mampu menghasilkan produk dan layanan yang berkualitas tinggi dan kompetitif.
6. Ketergantungan pada teknologi
Industri kelistrikan sangat tergantung pada teknologi, seperti sistem kontrol dan otomasi, yang dapat menjadi rentan terhadap serangan siber dan gangguan teknis lainnya. Perusahaan harus mampu mengelola risiko teknologi mereka dan memastikan keamanan sistem mereka.
Itulah informasi mengenai Gaji PT PCN untuk berbagai posisi serta beberapa tantangan bekerja di industri kelistrikan. Semoga bermanfaat.***